Cara Mengelola Gaji Agar Tidak Habis Di Pertengahan Bulan

Cara mengelola gaji sebisa mungkin harus kita lakukan agar setiap kebutuhan terpenuhi. Para karyawan setiap bulannya mendapat gaji yang berbeda-beda jumlahnya, besar dan kecilnya gaji menjadi relatif jika sudah dihubungkan dengan kebutuhan kita. Berbagai macam kebutuhan seseorang bisa berbeda dengan yang lain, namun yang sering sama terjadi adalah gaji yang habis dipertengahan bulan. Hal tersebut bisa saja terjadi karena cara mengatur keuangan gaji anda masih kurang baik, berikut ini ada beberapa tips yang bisa anda lakukan :

• Mencatat Rencana Pengeluaran

Pengeluaran yang anda butuhkan biasanya mengambil gaji anda dalam jumlah yang besar karena merupakan kebutuhan anda selama satu bulan. Catat pengeluaran yang anda butuhkan, mulai dari kebutuhan pokok seperti bahan makanan, sampai kosmetik. Pencatatannya disertai dengan nominal harganya yang kemudian di hitung secara keseluruhan. Review pengeluaran anda pada 3 bulan terakhir, adakan pengeluaran yang bisa di tekan misalnya, makan di luar atau menonton. Mengurangi frekuensi menonton dengan meluangkan waktu di rumah, bisa menghemat pengeluaran.

• Dahulukan kebutuhan primer

Berbagai kebutuhan dibedakan dengan bagaimana kepentingannya seperti bahan makanan ini merupakan kebutuhan primer yang harus dipenuhi. Jika suatu waktu anda sedang ada kebutuhan untuk membeli buku kuliah namun, pada waktu yang sama ada launching CD band favorit. Keadaan seperti ini terkadang menjadi dilema namun, kebutuhan buku kuliah seharusnya lebih penting dari pada membeli CD.

• Siapkan Dana Cadangan

Menyisakan gaji merupakan cara mengelola gaji untuk keperluan di masa depan. Dana cadangan ini akan bisa digunakan sewaktu-waktu saat sakit ataupun untuk berlibur. Lakukan tips menabung yang benar sesuai dengan kemampuan anda dan tetaplah konsisten untuk melakukannya dengan presentasi dana yang dianggarkan.

 Cara Mengelola Gaji Dengan Presentase Pengeluaran

Pengaturan pengeluaran uang, bisa diatur dengan presentasi pos-pos pengeluaran anda, seperti berikut ini :

1. 10% untuk beramal – Gaji yang kita dapatkan selain berguna untuk diri sendiri, namun juga bisa membentu sanak saudara kita yang membutuhkan. Tempatkan 10% pada pos pengeluaran secara rutin setiap bulan agar terbiasa.
2. 50% untuk kebutuhan bulanan – Pos ini termasuk biaya transportasi, bahan makanan, listrik, pulsa, cicilan kendaraan atau cicilan rumah dalam mengatur keuangan keluarga dan sebagainya ke dalam biaya ini. Barang-barang cicilan yang diambil ini harus disesuaikan dengan kemampuan anda sebelum memutuskan untuk mengambilnya.
3. 20% untuk menabung – Tabungan adalah hal terpenting sebagai penyedia dana saat kebutuhan mendesak. Jangan coba-coba untuk mengambilnya untuk pos-pos pengeluaran yang lain.
4. 20% hiburan – Meskipun kita berhemat namun tidak pula melupakan menyalurkan. Gunakan 20% dari gaji anda untuk nonton film atau membeli buku baru misalnya untuk menghilangkan kepenatan setelah bekerja.

Mengelola gaji dengan tepat bukan cara untuk membuat anda menjadi pelit, melainkan agar lebih bijak dalam menggunakan uang anda. Selamat mencoba..