hub – Blogging.co.id – Pusat Blog Artikel dan Informasi Indonesia http://blogging.co.id Pusat Artikel dan Informasi Indonesia Fri, 21 Apr 2017 06:37:29 +0000 en-US hourly 1 https://wordpress.org/?v=4.7.5 Fungsi Bridge Pada Jaringan Komputer http://blogging.co.id/fungsi-bridge Fri, 29 Nov 2013 10:01:45 +0000 http://blogging.co.id/?p=9125 Bridge juga dikenal dengan sebutan ...]]> Fungsi bridge pada jaringan komputer hampir sama dengan perangkat jaringan lainnya sepert hub, switch, dan router. Bridge merupakan perangkat jaringan yang memfilter lalu lintas data pada jaringan komputer dan mengurangi jumlah lalu lintas yang terjadi pada LAN dengan membaginya menjadi dua segmen. Bridge merupakan perangkat yang beroperasi pada layer 2 OSI model. Bridge bertugas memeriksa setiap frame yagn masuk yang didalamnya terdapat MAC pengirim dan tujuan, dan meneruskannya atau tidak ke penerima pada segmen tersebut.

Bridge juga dikenal dengan sebutan Bridge-Ethernet yang berfungsi untuk menghubungkan dua segmen jaringan bersama-sama yang pada umumnya dikelola oleh organisasi yang sama.

Fungsi Bridge

Fungsi Bridge yang paling utama dalam jaringan adalah meneruskan data berdasarkan alamat MAC dari perangkat pengirim kepada perangkat penerima. Bridge dalam menjalankan fungsinya akan menghilangkan collision domain. Perangkat yang dapat dihubungkan dengan Bridge ada banyak sekali, tidak terbatas hanya pada komputer, melainkan perangkat lain seperti printer, router, hub, dan switch.

Karakteristik Bridge

Bridge memiliki beberapa karakteristik yang membuatnya berbeda dengan perangkat jaringan lainnya

  1. Bridge dapat mengontrol broadcast pada jaringan yang terkoneksi melalui dirinya.
  2. Seperti halnya fungsi switch, Bridge juga dapat mempelajari paket frame yang diterima dan alamat MAC tujuan untuk melakukan transmisi data/paket.
  3. Bridge dapat membantu membuat segmen jaringan luas menjadi lebih kecil agar mudah di monitor.
  4. Bridge juga dapat melakukan routing.

Kelebihan Bridge

Bridge memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan fungsi hub atau perangkat keras jaringan komputer lainnya. Switch memiliki peran penting dalam membentuk topologi jaringan yang handal. Berikut adalah kelebihan dari perangkat ini

  1. Dapat mengurangi collision atau tabrakan pada saat pengiriman paket dalam jaringan.
  2. Memungkinkan koneksi pada jenis network yang berbeda
  3. Dapat mengembangkan kapasitas network dengan resiko kepadatan traffic.

Selain kelebihan tersebut, perangkat ini juga memiliki beberapa kekurangan yang harus dipertimbangkan.

  1. Membutuhkan bandwidth yang lebih besar
  2. Jika alamat tidak dikenal oleh bridge, maka bridge akan membrodcastnya pada segmen jaringan yang terkoneksi yang dapat menyebabkan terjadinya broken.
  3. Bridge tidak dapat memblokir paket data yang dikirimkan padanya.

Tips Merawat Bridge Agar Tetap Berfungsi dengan Baik

Ada berbagai tips untuk merawat fungsi bridge agar tetap berfungsi dengan baik dan normal dalam menjalankan tugasnya mengatur segmen jaringan. Berikut adalah tips menjaga perangkat ini agar tetap awet.

  1. Tempatkan pada suhu ruangan di bawah < 25 Celcius, terutama untuk bridge yang digunakan untuk mendukung server dan perangkat yang harus stand by 24 jam.
  2. Sesuaikan load dengan kapasitas bandwidth, kinerja bridge akan optimal apabila sesuai dengan load yang dapat ia kerjakan. Jika segmen jaringan sudah mulai banyak, ada baiknya menambahkan perangkat ini.
  3. Konfigurasi dengan tenaga ahli, seorang network administrator mungkin dibutuhkan untuk melakukan pengaturan yang baik dan benar mengenai perangkat ini.

Dalam beberapa kasus fungsi bridge memang dapat mensupport berbagai segmen jaringan tanpa terkendala, vendor bridge ternama telah mendesain alat ini secara handal dan dapat awet di pakai.

]]>
Fungsi Hub dan Karakteristiknya Pada Jaringan Komputer http://blogging.co.id/fungsi-hub Fri, 29 Nov 2013 02:55:17 +0000 http://blogging.co.id/?p=9113 Fungsi hub pada jaringan komputer hampir sama dengan perangkat jaringan lainnya seperti switch dan router. Hub pada umumnya dapat ditemukan dengan mudah pada perangkat jaringan komputer, alat ini sangat populer karena manfaatnya sangat vital dalam transmisi data. Hub merupakan perangkat yang dikategorikan masuk pada layer 1 Model OSI Layer. Hub merupakan perangkat dasar jaringan yang menghubungkan beberapa komputer atau jaringan lainnya pada satu network. Berbeda dengan router dan switch, hub tidak memiliki tabel routing dan akan mentransmisikan seluruh paket data ke semua segmen jaringan yang terkoneksi melalui hub tersebut.

fungsi hubKarakteristik Hub

Perangkat Hub memiliki beberapa port yang dapat menerima kabel jaringan seperti kabel UTP atau coaxial. Hub memiliki banyak variasi ukuran, Hub dalam ukuran kecil dapat memiliki 4 port. Namun sebuah Hub besar dapat berisi 8, 12, 16, dan bahkan 24 port.

Hub dapat menghubungkan dan berfungsi agar seluru komputer yang ada pada segmen tersebut dapat terhubung dan berkomunikasi antara yang satu dengan yang lainnya dengan menggunakan konsep topologi jaringan.

Jenis Jenis Hub

Secara teknis ada 3 jenis hub yang kita kenal dalam mendukung berbagai macam jaringan komputer.

  1. Hub Aktif
  2. Hub Pasif
  3. Hub Intelligence

Hub Aktif

Hub aktif melakukan amplifikasi, dalam perangkat keras jaringan sering disebut dengan repeater, hub aktif juga sering dinamakan multiport repeater.

Hub Pasif

Hub pasif hanya menerima dan tidak memperkuat sinyal listrik dari paket yang datang sebelum menyampaikannya pada jaringan ke komputer menerima. Hub akan meneruskan paket yang datang secara langsung.

Menambahkan fitur ekstra dari hub aktif yang membuatnya penting untuk tujuan bisnis. Hub pintar ini biasanya bersifat stackable yang artinya satu unit di bangun diatas unit lainnya untuk menghemat ruang. Hub ini juga memiliki kemampuan manajemen remote via SNMP dan dukungan virtual LAN (VLAN).

Fungsi Hub

Ada berbagai fungsi hub dalam dunia jaringan komputer, berbeda dengan fungsi router hub setidaknya memiliki 5 fungsi.

  1. Memungkinkan komunikasi antara dua perangkat komputer atau jaringan untuk saling berhubungan atau bertukar data.
  2. Berfungsi sebagai repeater (terutama hub aktif)
  3. Mendukung penambahan perangkat yang ingin dikoneksikan. Umumnya hub dapat terdiri dari 2 dan 4 port. Namun hub besar dapat terdiri dari 8 port untuk mendukung perangkat yang lebih banyak.

Fungsi Hub dan switch memang terkadang sedikit membingungkan, namun perbedaan hub dan switch sangat mencolok terutama dalam fungsinya mentransmisikan data. Namun secara garis besar fungsi modem, router, switch, dan hub memang hampir sama yaitu menghubungkan berbagai perangkat jaringan. Namun yang membedakan dari semuanya adalah cara mentransmisikan data dan cakupan geografis yang dapat dilayani.

Fungsi Hub Pada Jaringan Komputer

Fungsi hub pada jaringan komputer intinya adalah sebagai alat untuk menjembatani komunikasi data antara perangkat yang ada pada jaringan. Namun seiring dengan perkembangan waktu peralatan perangkat keras hub ini memiliki perkembangan dan banyak diganti oleh perangkat jaringan lainnya seperti router atau switch dan bridge.

]]>
Perbedaan Hub dan Switch http://blogging.co.id/perbedaan-hub-dan-switch Wed, 27 Nov 2013 16:58:06 +0000 http://blogging.co.id/?p=9097 Hub
Hub umumnya digunakan untuk menghubungkan jaringan pada suatu segmen LAN, Hub terdiri dari beberapa port. Ketika sebuah paket tiba di satu port dalam Hub tersebut, selanjutnya paket ...]]>
Hub dan Switch merupakan perangkat keras jaringan komputer yang cukup populer untuk menunjang fungsional network. Hub dan Switch merupakan perangkat keras atau peralatan jaringan yang menghubungkan berbagai perangkat lainnya sehingga terkoneksi. Namun tidak  jarang Perbedaan Hub dan Switch ini masih membingungkan bagi banyak orang, terutama bagi yang baru dalam dunia jaringan komputer.

Hub

Hub umumnya digunakan untuk menghubungkan jaringan pada suatu segmen LAN, Hub terdiri dari beberapa port. Ketika sebuah paket tiba di satu port dalam Hub tersebut, selanjutnya paket tersebut akan di copy ke port lainnya sehingga semua segmen LAN dapat melihat semua paket.

Switch

Switch beroperasi pada lapisan data link (layer 2 dalam OSI) dan juga dapat beroperasi pada layer 3 dari OSI Reference Model sehingga mendukung berbagai jenis paket yang dikirim melalui jaringan.

Perbedaan Hub dan Switch

Perbedaan Hub dan Switch dapat kita bagi menjadi berbagai macam dengan konsep dan cara kerja masing masing alat ini. Dalam jaringan komputer terkadang hub dan switch memang sulit di bedakan, namun dalam beberapa kasus jika kita teliti keduanya memiliki pola kerja yang berbeda.

Perbedaan Pada Proses Pengiriman Data

Fungsi Hub dan Switch memang hampir sama, namun ketika kita telusur bagaimana proses pengiriman data kepada keduanya, perbedaannya sangat signifikan. Hub akan menyampaikan semua paket yang diterima kepada semua perangkat yang terkoneksi, tidak sama dengan Switch yang akan mengirimkan paket pada alamat perangkat tujuan saja, artinya tidak semua perangkat yang terkoneksi dapat menerima data yang dikirimkan Switch.

Perbedaan Pada Penggunaan Bandwidth

Perbedaan lain antara hub dan switch adalah pada bagaimana mereka mengatur penggunaan bandwidth yang diberikan kepadanya. Sebagai contoh Hub dengan kecepatan 10/100Mbps ketika diakses oleh beberapa perangkat secara bersamaan maka bandwidth tersebut akan dibagi sesuai dengan jumlah perangkat yang mengaksesnya. Jika membroadcast pada 10 perangkat  dengan hub kecepatan 100Mbps maka kecepatannya menjadi hanya 10 Mbps pada satu perangkat. Berbeda dengan Switch, kecepatan pada 10 perangkat tersebut akan memiliki bandwidth yang sama tetap sesuai dengan kecepatan Switch tersebut atau tidak dibagi.

Perbedaan Pada Traffic

Karena Hub membroadcast seluruh paket yang diterima pada seluruh port dan perangkat yang dihubungkan padanya, maka traffic dan bandwidth yang dibutuhkan pada Hub lebih besar dari pada Switch.

Penggunaan Hub dan Switch

Hub lebih baik digunakan pada pengguna yang masih tergolong sedikit, misalnya hanya 10 user, jika perangkat yang terkoneksi cendrung lebih banyak, maka sebaiknya menggunakan Switch

Tingkat Keamanan

Hub memiliki tingkat keamanan yang lebih rendah dari pada Switch. Hub tidak melakukan seleksi dan penyaringan serta pemeriksaan terhadap paket data yang dikirim. Paket data akan di forward langsung oleh Hub, lain halnya dengan Switch yang dapat menseleksi paket data yang dikirim atau memeriksa apakah sudah benar atau belum. Jika paket data tersebut terdapat frame yang error maka tidak akan di forward oleh Switch.

Perbedaan dari Sisi Harga

Pada umumnya Hub lebih murah dibandingkan dengan Switch.

Tips Penggunaan Hub Dan Switch

Perbedaan Hub dan Switch memang terkadang dapat membingungkan, namun dalam pemanfaatannya harus disesuaikan dengan kebutuhan. Kedua perangkat lunak ini memang memiliki tugas dan peran yang hampir sama dengan fungsi router dalam perangkat jaringan komputer. Namun dalam penggunaannya dalam jaringan komputer harus disesuaikan dengan kebutuhan, jika perangkat yang ingin terkoneksi jumlahnya sedikit, sebaiknya menggunakan Hub. Jika dalam jaringan tersebut terdapat data penting yang harus dijaga dan membutuhkan kecepatan dalam transmisinya lebih baik menggunakan Switch.

]]>