pengertian – Blogging.co.id – Pusat Blog Artikel dan Informasi Indonesia http://blogging.co.id Pusat Artikel dan Informasi Indonesia Fri, 21 Apr 2017 06:37:29 +0000 en-US hourly 1 https://wordpress.org/?v=4.7.5 Pengertian DFD dan Contohnya http://blogging.co.id/pengertian-dfd-dan-contohnya Mon, 15 Sep 2014 04:48:41 +0000 http://blogging.co.id/?p=11370 Pengertian DFD
Data Flow Diagram (DFD) adalah sebuah representasi ...]]>
DFD merupakan diagram alir data yang digunakan oleh sistem analis untuk merancang sistem pemrosesan informasi. Namun DFD juga digunakan sebagai cara untuk memodelkan organisasi secara keseluruhan. DFD dibuat pada awal pemodelan proses bisnis, untuk memodelkan fungsi sistem dan interaksi antara fungsi-fungsi bersama-sama dengan berfokus pada pertukaran data antara proses. Anda dapat mengaitkan data dengan konseptual, logis, dan fisik model data dan model berorientasi objek. Berikut ini ulasan selengkapnya mengenai DFD (Data Flow Diagram)

Pengertian DFD

Data Flow Diagram (DFD) adalah sebuah representasi grafis dari aliran data yangmelalui sistem informasi. Hal ini memungkinkan profesional IT untuk mewakili proses dalam sistem informasi dari sudut pandang data. DFD memungkinkan seorang profesional IT untuk memvisualisasikan bagaimana sistem beroperasi, bagaimana sistem menyelesaikan dan bagaimana hal tersebut akan dilaksanakan, bila disempurnakan dengan spesifikasi lebih lanjut.

Pada akhir 1970-an (DFD) diperkenalkan dan dipopulerkan untuk analisis terstruktur dan desain (Gane dan Sarson 1979). DFD menunjukkan aliran data dari entitas eksternal ke dalam sistem, menunjukkan bagaimana data dipindahkan dari satu proses ke proses lainnya, serta penyimpanan logis. Gambar 1 menyajikan contoh DFD menggunakan Gane dan Sarson notasi.

Ada dua jenis DFD, yang keduanya mendukung pendekatan top-down untuk analisis sistem, dimana analis mulai dengan mengembangkan pemahaman umum tentang sistem dan secara bertahap memecah komponen keluar ke lebih rinci:

  1. Data logis aliran diagram – adalah implementasi-independen dan menggambarkan sistem, bukan bagaimana kegiatan yang dicapai.
  2. Data fisik aliran diagram – tergantung implementasi dan menggambarkan entitas aktual (perangkat, departemen, orang, dll) yang terlibat dalam sistem saat ini.

Simbol DFD (Data Flow Diagram)

Seperti namanya, Data Flow Diagram (DFD) adalah sebuah ilustrasi yang memberikan bagian informasi dalam proses. Sebuah DFD adalah model untuk membangun dan menganalisis proses informasi. DFD menggambarkan aliran informasi dalam proses tergantung pada input dan output. Sebuah DFD juga dapat disebut sebagai model proses yang dapat dengan mudah diartikan dengan enggunakan simbol-simbol sederhana seperti berikut :

Process

Sebuah proses mengubah aliran data yang masuk ke aliran data keluar.
pengertian-DFD-processDataStore

Menyimpan data repositori dalam sistem. terkadang juga disebut sebagai file.

pengertian-DFD-datastore

Data Flow

Arus Data yang melalui paket arus informasi tersebut. Ditambah label panah dengan nama data yang bergerak melalui itu.

pengertian-DFD-dataflow

External Entity

Entitas eksternal adalah obyek di luar sistem, dengan sistem yang berkomunikasi. Entitas eksternal adalah sumber dan tujuan dari input dan output sistem.

pengertian-DFD-externalentity

Lapisan DFD

Sebuah proses node tunggal pada diagram tingkat tinggi dapat diperluas untuk menunjukkan diagram alir data yang lebih rinci. DFD menggunakan penalaran diagram berlapis yang dimulai dari diagram konteks pertama, dan diikuti oleh level DFD yang membentuk aliran data yang diperlukan.

1. Diagram konteks (context diagram)

Sebuah diagram konteks adalah diagram tingkat atas aliran data (juga dikenal sebagai Level 0) . Ini hanya berisi satu proses simpul (proses 0) yang mengeneralise fungsi seluruh sistem dalam hubungan dengan entitas eksternal.

2. Data Flow Diagram Level 1 

Tingkat 1 Diagram menunjukkan bidang fungsional utama dari sistem diselidiki. Seperti diagram konteks, sistem diselidiki harus diwakili oleh hanya satu tingkat 1 diagram. DFD Level 1 harus menjelaskan hanya bidang fungsional utama dari sistem, dan harus menghindari k proses tingkat yang lebih rendah pada diagram ini.

Kemudian pada proses aliran data yang lebih rendah lagi, dimasukan pada level-level selanjutnya.

contoh DFD

 

]]>
Pengertian Bioteknologi http://blogging.co.id/pengertian-bioteknologi Tue, 13 May 2014 03:50:05 +0000 http://blogging.co.id/?p=10897 Pengertian bioteknologi adalah sebuah cabang ilmu yang meneliti dan mempelajari klasifikasi makhluk hidup baik itu bakteri, fungsi, serta virus atau pun produk hasil makhluk hidup seperti enzim dan alkohol dalam  sebuah proses  produksi barang dan jasa. Sekarang ini bioteknologi sudah berkembang sehingga tidak hanya didasari oleh biologi saja namun juga ilmu-ilmu terapan murni lainnya dan cabang-cabang ilmu biologi seperti perangkat lunak komputer, biokimia, biologi molekular, genetika, kimia, serta matematika. Oleh karena itu bisa disimpulkan bahwa pengertian bioteknologi adalah sebuah ilmu terapan yang menggabungkan berbagai macam dan jenis cabang ilmu lainnya dalam sebuah proses produksi barang dan jasa.

Pengertian Bioteknologi Modern dan Konvensional

Bioteknologi sendiri  berasal dari kata bio yang berarti hidup dan teknologi, sehingga bisa disimpulkan bahwa pengertian bioteknologi merupakan sebuah teknologi yang memanfaatkan makhluk hidup agar dapat menghasilkan produk dan jasa  yang nantinya akan bermanfaat bagi manusia.

Bioteknologi sederhana sendiri pada dasarnya sudah dikenal oleh masyarakat sejak awal abad ke-19 dimana saat itu sudah ada pembuatan bir yang belum banyak diketahui masyarakat bahwa manfaat bir bagi kesehatan salah satunya adalah menurunkan kolesterol, roti, ataupun keju. Di bidang kesehatan sendiri bioteknologi mempunyai peran dalam penemuan vaksin, obat antibiotik, serta insulin walaupun saat itu jumlahnya terbatas karena proses fermentasi belum berjalan dengan sempurna. Namun ketika Louis Pasteur telah menemukan bioreaktor perubahan siginifikan pun terjadi sehingga produksi antibiotik dan vaksin pun dapat dilakukan secara massal.

Pada dasarnya pengertian bioteknologi terbagai menjadi dua yaitu pengertian bioteknologi konvensional dan modern :

Pengertian bioteknologi konvensional adalah sebuah penerapan bioteknologi untuk menghasilkan produk yang hanya menggunakan organisme sebagai pengubah bentuk dan gizi lewat fermentasi. Seperti pembuatan keju, yogurt yang mempunyai manfaat untuk mengatasi kerawat membandel, mentega, tapai, dll. Fermentasi sendiri adalah proses pemecahan glukosa yang ada di bahan makanan dengan menggunakan mikroba dan menghasilkan etanol, karbon dioksida, serta energi.

Beberapa karakteristik bioteknologi konvensional yaitu :

  • Produk yang dihasilkan dalam jumlah skala kecil
  • Hanya menerapkan teknologi sederhana
  • Pada umumnya proses belum steril sehingga kualitas produk dan jasa belum dapat dijamin berkualitas

Sedangkan pengertian bioteknologi modern adalah memproduksi produk dan jasa dengan menggunakan peralatan yang canggih sehingga produk dan jasa bisa dijamin steril, berkualitas, serta dapat diproduksi dalam jumlah besar. Bioteknologi modern sendiri ditemukan oleh Watson dan Crick di tahun 1953.

Pengertian Bioteknologi Menurut Ahli

Pengertian bioteknologi menurut Bull adalah sebuah penerapan asas-asas ilmu pengetahuan alam dengan rekayasa teknologi untuk pengolahan bahan yang melibatkan aktivitas jasad hidup untuk menghasilkan barang dan jasa.

Sedangkan menurut European Federation of Biotechnology pengertian bioteknologi adalah perpaduan ilmu pengetahuan alam dengan ilmu rekayasa yang bertujuan untuk meningkatkan aplikasi organisme hidup, sel, serta bagian dari organisme hidup untuk menghasilkan produk dan jasa.

]]>
Pengertian Komunikasi Menurut Para Ahli http://blogging.co.id/pengertian-komunikasi-menurut-para-ahli Wed, 22 Jan 2014 04:27:15 +0000 http://blogging.co.id/?p=10148 Pengertian Komunikasi
Pengertian komunikasi menurut para ahli mengacu pada aktivitas interaksi manusia yang bisa terjadi secara langsung atau tidak langsung. Beberapa definisi ...]]>
Pengertian komunikasi diambil dari bahasa latin communicatio, yang bersumber dari istilah “communis” yang berarti membuat kebersamaan atau membangun kebersamaan antara dua orang atau lebih. Dalam kehidupan sehari-hari selain menjadi makhluk individu, manusia juga sebagai makhluk sosial yang sangat membutuhkan interaksi dengan orang lain. Dari interaksi itulah terjadi komunikasi untuk menyampaikan pesan, saling bertukar informasi dengan orang lain untuk tujuan tertentu.

Pengertian Komunikasi

Pengertian komunikasi menurut para ahli mengacu pada aktivitas interaksi manusia yang bisa terjadi secara langsung atau tidak langsung. Beberapa definisi komunikasi menurut para ahli berikut ini :

Everett M. Rogers, mengemukakan pendapatnya yaitu “Komunikasi adalah suatu proses dimana suatu ide dialihkan dari sumber kepada suatu penerimaan atau lebih dengan maksud untuk mengubah tingkah laku mereka.”

Kemudian pendapat lain dari Rogers & O. Lawrence Kincaid “Komunikasi adalah suatu proses dimana dua orang atau lebih membentuk atau melakukan pertukaran informasi dengan satu sama lain yang pada gilirannya akan tiba pada saling pengertian yang mendalam”.

Theodore M. Newcomb,  “Setiap tindakan komunikasi dipandang sebagai suatu transmisi informasi,terdiri dari rangsangan yang diskriminatif, dari sumber kepada penerima”

Dari pendapat di atas, bisa di tarik kesimpulan bahwa komunikasi bisa terjadi karena adanya beberapa unsur yang ada untuk membangun sebuah komunikasi. Berikut ini unsur pembangun komunikasi :

  • Sumber – Yaitu pembuat informasi atau pengirim informasi. Pada komunikasi antar manusia, sumber komunikasi bisa dari satu orang atau dari beberapa orang (kelompok) misalnya sebuah organisasi atau lembaga. Sumber komunikasi disebut juga komunikator.
  • Penerima – pihak yang menjadi tujuan untuk dikirimi pesan oleh sumber (komunikator). Penerima bisa terdiri dari satu orang atau lebih. Penerima disebut juga komunikan.
  • Pesan – adalah informasi yang disampaikan oleh pengirim pesan kepada penerima (komunikan). Pesan tersebut bisa disampaikan dengan bertatap muka (langsung) atau melalui media komunikasi (tidak langsung).
  • Media – alat yang digunakan dalam berkomunikasi untuk memindahkan pesan (informasi) dari sumber kepada penerima
  • Efek – Pengaruh yang dipikirkan dan dirasakan oleh penerima sebelum dan sesudah menerima pesan. Yang kemudian akan mempengaruhi sikap seseorang dalam menelaah pesan.
  • Umpan Balik – sebuah bentuk tanggapan balik dari penerima setelah memperoleh pesan yang diterima.

Fungsi Komunikasi

Pada unsur komunikasi yang telah dijelaskan bahwa pihak yang mengirim pesan kepada khalayak disebut komunikator. Sebagai pelaku dalam proses komunikasi, komunikator memegang peranan yang sangat penting terutama dalam mengendalikan jalannya komunikasi. Sehingga pesan tersebut diterima oleh penerima (komunikan) secara baik.

Berikut ini beberapa fungsi komunikasi dalam kehidupan sehari-hari tersebut menurut para ahli :

Menurut Thomas M. Scheidel, “Kita berkomunikasi terutama untuk menyatakan dan mendukung identitas-diri, untuk membangun kontak social dengan orang di sekitar kita, dan untuk mempengaruhi orang lain untuk merasa, berpikir, atau berperilaku seperti yang kita inginkan”

Rudolf F. Verderber, “Komunikasi mempunyai dua fungsi. Pertama, fungsi social, yakni untuk tujuan kesenangan, untuk menunjukan ikatan dengan orang lain, membangun dan memelihara hubungan. Kedua, fungsi pengambilan keputusan, yakni memutuskan untuk melakukan atau tidak melakukan sesuatu pada saat tertentu.”

]]>
Pengertian Hukum Dan Definisi Hukum Menurut Para Ahli http://blogging.co.id/pengertian-hukum-dan-definisi-hukum-menurut-para-ahli Thu, 02 Jan 2014 09:30:03 +0000 http://blogging.co.id/?p=9684 Pada kehidupan sehari-hari, ketika mendengar kata hukum yang ada di benak kita adalah sebuah ganjaran yang diberikan karena kesalahan yang dilakukan karena berdampak kepada orang lain. Definisi hukum tidak jauh dari pemikiran tersebut, yang mengacu pada tindak-tanduk manusia sebagai makhluk ...]]> Pengertian hukum mengandung arti yang sangat luas, yang bisa dilihat dari berbagai sudut pandang dalam berbagai aspek kehidupan untuk definisi hukum ini. Maka dari itu, hal inilah yang membuat hukum tidak memiliki keseragaman arti yang bisa berbeda pada berbagai keadaan.

Pada kehidupan sehari-hari, ketika mendengar kata hukum yang ada di benak kita adalah sebuah ganjaran yang diberikan karena kesalahan yang dilakukan karena berdampak kepada orang lain. Definisi hukum tidak jauh dari pemikiran tersebut, yang mengacu pada tindak-tanduk manusia sebagai makhluk sosial.

Pengertian Hukum Menurut Ahli

pengertian hukum

Pengertian hukum yang mendasari tingkah laku sosial pada masyarakat tersebut, mengacu pada definisi hukum yang dikemukakan oleh para ahli hukum, seperti di bawah ini :

Menurut E. utrectht

“Hukum adalah himpunan petunjuk hidup (perintah atau larangan) yang mengatur tata tertib dalam suatu masyarakat yang seharusnya ditaati oleh anggota masyarakat dan jika dilanggar dapat menimbulkan tindakan dari pihak pemerintah dari masyarakat itu.” E. Utrecht mengartikan keberadaan hukum ini yaitu, “hukum sebagai alat daripada penguasa yang dapat memberi atau memaksakan sanksi terhadap pelanggar hukum karena dalam penegakan hukum jika terjadi pelanggaran menjadi monopoli penguasa.”

Van kan

“Hukum sebagai seluruh peraturan hidup manusia yang bersifat memaksa demi melindungi kepentingan manusia yang ada di dalam masyarakat, tujuan hukum yakni menjaga ketertiban dan perdamaian.” Didirikannya Peraturan hukum membuat orang akan dapat memenuhi kebutuhan dan kepentingan hidup manusia dengan cara yang tertib. sehingga tercapai tujuan kedamaian dalam hidup bermasyarakat.

Satjipto Raharjo

Pengertian hukum tersebut dibahas dari perspektif filsafati dan bersifat normatif yang dilahirkan dari kehendak manusia atau masyarakat untuk menciptakan keadilan.

“Hukum adalah karya manusia berupa norma-norma yang berisikan petunjuk-petunjuk tingkah laku. Hukum merupakan pencerminan dari kehendak manusia tentang bagaimana seharusnya masyarakat dibina dan kemana harus diarahkan. Oleh karena itu pertama-tama, hukum mengandung rekaman dari ide-ide yang dipilih oleh masyarakat tempat hukum diciptakan. Ide-ide tersebut berupa ide mengenai keadilan.”

Wiryono Kusumo

“Definisi hukum adalah keseluruhan peraturan yang tertulis maupun yang tak tertulis yang mana mengatur mengenai tata tertib di dalam masyarakat dan pelanggarnya bisa dikenakan sanksi. Tujuan hukum adalah mengadakan keselamatan, kebahagiaan dan ketertiban di dalam masyarakat.”

Rangkuman Pengertian Hukum

Dari berbagai definisi hukum yang dikemukakan di atas bisa ditarik kesimpulan pengertian hukum, merupakan sebuah sistem yang dibuat manusia untuk membatasi perilaku manusia agar tingkah laku manusia ini dapat terkontrol dalam kehidupan bermasyarakat. Hukum adalah aspek paling penting dalam pelaksanaan sebuah rangkaian kekuasaan kelembagaan seperti kehidupan bernegara.

Hukum secara tugas akan menjamin adanya kepastian peraturan dalam masyarakat. Maka dari itu, di setiap masyarakat akan memiliki hak untuk mendapat pembelaan di mata hukum. Sehingga hukum dapat diartikan sebagai peraturan atau ketentuan-ketentuan tertulis dan tidak tertulis yang bertujuan untuk mengatur kehidupan masyarakat dan menyediakan sangsi bagi yang melakukan pelanggaran. Hal ini mungkin berbeda dengan hukum karma yang mungkin tidak memiliki efek secara langsung. Namun hukum buatan manusia tentu harus kita patuhi, jika tidak akan langsung berdampak pada sangsi.

]]>